Rabu, 04 Januari 2017

Review Film Real Steel

Share it Please


Apa yang terjadi jika olah raga tinju digantikan oleh robot ? Berbeda dengan Transformers yang mengisahkan pertarungan robot alien antar kubu Autobot melawan Decepticon,Real steel muncul dengan warna baru, sebuah film boxing dimana peran petinju digantikan oleh robot raksaksa.Film ini mengisahkan Charlie Kenton(Hugh Jackman) seorang mantan petinju profesional yang kini bekerja sebagai promotor robot boxing/tinju robot. Ia memiliki masalah dalam keuangan.
Dalam film ini robot boxing pertama kali dikenalkan saat kenton menggunakan robotnya sebagai pengganti Torero atau bull fighter,sayangya robotnya harus menerima kekalahan. Tapi masalah terbesarnya baru muncul ketika pada suatu hari seseorang dari masa lalu yang terlupakan hadir kembali di kehidupannya. Orang itu adalah Max (Dakota Goyo), bocah 11 tahun yang tidak lain tidak bukan adalah putra kandungnya sendiri. Sebelumnya Charlie dan Tante dari max menjalani persidangan untuk menentukan hak asuh karena ibu dari max telah meninggal.
Awalnya Chralie mengasuh max dengan bayaran 100.000 dollar atas kesepakatan yang dibuatnya oleh paman dari max. Saat itu dia membutuhkan uang untuk membeli robot baru yang bernama Noisy Boy. Noisy Boy pertama kali digunakan pada pertarungan underground diaman peraturan Robot boxing resmi tidak berlaku. Degan fitur voice command,Noisy boy berhasil mendominasi awal pertandingan,namun akhirnya pertandigan dimenangkan oleh lawannya yaitu Midas.
Max kemudian memaksa Charlie untuk melatih sebuah robot rongsokan bernama Atom untuk dijadikan robot petarung setelah menemukan dan “megambilnya”. Atom adalah sebuah sparring bot,Atom memiliki sensore gerak yang bisa membuatnya bisa dikendalikan melalui gerakan pengendalinya. Mereka berlatih sampai akhirnya bisa sampai ke kejuaraan resmi.  Pada kejuaraan itu Atom bertarung dengan Zeus. Walaupun memiliki ketahanan yang lebih bagus dari pada Zeus, Atom harus kalah melalui poin dari juri.
Dampak positif:
- sebagai sarana hiburan baru dengan gabungan dari teknologi dan olah raga
- dapat menggantikan human boxing karena dalam robot boxing pertarungan bisa lebih keras dan brutal karena robot tidak mempunyai rasa sakit,dan pertarungan itupun tidak ilegal.
Dampak negatif:
- Pertarungan robot underground digunakan untuk melakukan kegiatan ilegan seperti judi

- jika tidak bisa megendalikannya dengan baik,robot bisa rusak total dalam pertarungan dan membutuhkan dana yang cukup besar untu memperbaiki/membeli robot yang baru.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Blogroll

About